Pembagian wilayah untuk Liga 2 Indonesia sudah ditetapkan. 24 tim yang berlaga sudah dibagi dalam dua wilayah berbeda, yaitu wilayah Barat dan wilayah Timur. Khusus di wilayah Timur, ada dua nama yang menjadi sorotan utama, yaitu PSS Sleman dan PSIM Yogyakarta. Selain berada di wilayah grup yang sama, tentunya mereka juga memiliki markas yang berada di wilayah yang sama juga.
Keputusan memasukkan kedua tim itu ke dalam satu grup yang sama awalnya sempat dipermasalahkan oleh Polda Yogyakarta. Pasalnya, bentrokan antara suporter pernah terjadi ketika kedua tim itu bertemu. Polda Yogyakarta pun mengimbau agar kedua tim tersebut tidak digabung ke dalam grup yang sama, namun sepertinya hal itu tidak akan dikabulkan. Baik pihak PSS dan PSIM pun tidak masalah jika mereka berada di grup yang sama.
Sebagai penggemar sepak bola, terutama sepak bola Indonesia, kita pastinya menantikan pertandingan antara PSS dan PSIM. Tentu bukan bentrokan atau perselisihan antar-suporter di stadion yang kita nantikan, tetapi persaingan yang sengit yang bersih dan damai di antara 22 pemain yang berada di lapangan lah yang kita nanti-nantikan.
Selain mempertaruhkan tempat sebagai wakil dari wilayah Timur, keduanya juga bertarung untuk menjadi yang terbaik di Yogyakarta. Kabar baiknya, sepertinya kita tidak perlu menunggu lama untuk menyaksikan pertandingan tersebut. PSS direncanakan akan menjalani laga pertamanya melawan PSIM, yang juga merupakan laga pertama untuk wilayah Timur.
Meski belum ada jadwal yang jelas, pihak penyelenggara sudah menetapkan hari Senin, 23 April mendatang sebagai hari pertandingan pembuka yang mempertemukan Persis Solo dan Semen Padang FC yang berada di wilayah Barat.
