Teropong FPL: Yang Naik Daun dan Turun Pamor di Gameweek 33

Pemain yang naik daun

Shkodran Mustafi (£5.4, Kepemilikan 4,0%)

Bagi manajer yang sudah tidak memiliki Free Hit atau Wildcard, Mustafi bisa menjadi salah satu opsi pemain yang menarik untuk dibeli, terutama untuk mempersiapkan blank gameweek 35 dan "kemungkinan" double gameweek 37.

Mustafi merupakan opsi termurah dan teraman yang bisa dipilih dari lini belakang Arsenal saat ini. Sejak GW 20, bek asal Jerman itu selalu dipercaya sebagai starter, bahkan ketika Arsenal menjalani jadwal yang cukup padat dengan bermain di Liga Europa pada tengah pekan.

Di pekan ini pun, Mustafi berpotensi cukup besar untuk mendapatkan clean sheet. The Gunners akan menjamu Southampton yang lini depannya sedang tumpul dengan hanya mencetak satu gol di lima pertandingan terakhir.

Mesut Özil (£9.3, Kepemilikan 2,4%)

Faktor bermain kandang menjadi alasan utama mengapa Özil patut dipertimbangkan oleh manajer FPL pekan ini. Tampil di depan publiknya sendiri, gelandang Arsenal ini memiliki kecenderungan lebih besar untuk mencetak poin.

Dari total 112 poin yang sudah dibuatnya sejauh ini, 79 poin (70,5 persen) di antaranya tercipta saat bermain kandang. Ini termasuk 13 poin yang ia catatkan di dua penampilan kandang terakhir usai menyumbangkan dua asis.

Peluang Özil membawa pulang poin pun semakin besar jika melihat catatan pertahanan Southampton, lawan yang akan dijumpai Arsenal di pekan ini. Tim asuhan Mark Hughes selalu kebobolan minimal dua gol di empat dari lima penampilan tandang terakhir.

 Marko Arnautovic (£6.9, Kepemilikan 4,5%)

Mesk tidak memiliki jadwal dobel di GW 34, Arnautovic menarik untuk dimiliki sebagai aset jangka pendek di FPL, terutama bagi para manajer yang sudah tidak memiliki chip-chip seperti Wildcard, Bench Boost, ataupun Free Hit.

Selain sedang on fire, dengan mengoleksi delapan gol dan empat asis di 11 penampilan terakhir, gelandang West Ham United ini memiliki potensi mencetak poin cukup besar di dua pekan ke depan karena lawan-lawan yang dihadapi memiliki pertahanan yang cukup rapuh.

Chelsea hanya dapat mencatatkan satu clean sheet di tujuh pertandingan terakhir. Sementara Stoke City, lawan yang akan dihadapi West Ham di GW 34, merupakan klub yang memiliki catatan tandang terburuk kedua di Liga Inggris musim ini, dengan baru sekali meraih kemenangan dan kebobolan sebanyak 36 gol.

Dele Alli (£8.9, Kepemilikan 12,0%)

Selalu menyumbangkan poin di dua pekan terakhir membuat trio gelandang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, Christian Eriksen, dan Alli, laris dibeli oleh manajer-manajer FPL di jendela transfer pekan ini.

Di antara ketiganya, nama Alli mungkin bisa menjadi incaran utama bagi para manajer yang ingin tampil berbeda. Selain memiliki persen kepemilikan yang lebih rendah dibanding Son (16,7 persen) dan Eriksen (14,2 persen), gelandang muda Inggris ini juga memiliki rekor bagus saat bertemu Stoke, lawan yang akan dihadapi Spurs di akhir pekan ini.

Dalam empat kali pertemuan sejak tahun 2016, Alli tidak pernah absen mencetak gol ataupun asis ke gawang klub yang sedang berada di peringkat ke-19 klasemen tersebut. Total empat gol dan satu asis telah ia buat dalam kurun waktu tersebut.

Chris Wood (£6.3, Kepemilikan 1,8%)

Bila pekan lalu nama Ashley Barnes sempat kami singgung sebagai opsi pembeda, maka pekan ini giliran penyerang Burnley lainnya, yakni Wood, yang bisa manajer FPL pertimbangkan, terutama jelang double gameweek 34 dan blank gameweek 35.

Penyerang Selandia Baru ini langsung tancap gas usai sembuh dari cedera lutut yang membuatnya absen selama delapan pertandingan. Empat gol dan satu asis berhasil dicetaknya di tiga penampilan terakhir.

Bertandang ke Watford pada akhir pekan ini, dirinya memiliki peluang cukup besar untuk melanjutkan tren positifnya tersebut. The Hornets sering kebobolan akhir-akhir ini. Gawang mereka selalu kemasukan setidaknya dua gol di tiga pertandingan terakhir.

Pemain yang turun pamor

Marcos Alonso (£7.2, Kepemilikan 19,5%)

Mahal, tapi minim kontribusi. Inilah yang sedang terjadi pada bek Chelsea satu ini.

Selain sudah puasa mencetak gol ataupun asis sejak pertengahan bulan Januari, atau tepatnya dari GW 23, Alonso tidak pernah mendapatkan poin clean sheet di lima penampilan terakhir karena gawang timnya selalu mengalami kebobolan.

Untuk yang masih memilikinya, Anda mungkin masih bisa memberikan kepercayaan pada bek Spanyol tersebut karena Chelsea memiliki jadwal dobel di GW 34 mendatang. Namun, untuk yang baru berniat membelinya, Anda sebaiknya memikirkan ulang keinginan tersebut.

Di pekan ini, Alonso dan kolega akan menghadapi lini depan West Ham yang cukup produktif saat bermain tandang. Total 11 gol mampu dilesakkan oleh armada David Moyes di enam pertandingan tandang terakhir atau ketiga yang terbanyak di antara klub-klub tandang lain.

Virgil van Dijk (£5.7, Kepemilikan 7,4%)

Untuk pemiliknya, Anda mungkin bisa mempertimbangkan untuk membangkucadangkan van Dijk saat Liverpool bertandang ke Goodison Park, kandang dari Everton, pekan ini.

Gawang The Reds cenderung mengalami kebobolan ketika bermain tandang, dengan hanya mencatatkan empat clean sheet di 16 laga, dan harus menghadapi lini depan Everton yang tidak pernah absen mencetak gol di lima laga kandang terakhir.

Lebih dari itu, tidak seperti rekan lainnya di Liverpool, yakni Andrew Robertson, van Dijk kurang berkontribusi dalam menyerang. Ini membuat potensinya untuk mencetak poin sangat tergantung pada kebobolan atau tidaknya Liverpool.

Eric Bailly (£6.0, Kepemilikan 5,9%)

Besarnya risiko rotasi di lini belakang Manchester United membuat bek-bek mereka sebaiknya dihindari oleh manajer-manajer FPL. Ini tak terkecuali bagi bek tengah mereka, Bailly.

Pemain asal Pantai Gading tersebut secara mengejutkan dibangkucadangkan oleh Jose Mourinho pekan lalu. Padahal, di pertandingan sebelumnya, saat melawan Liverpool, Bailly tampil penuh selama 90 menit dan terbilang aman dari rotasi ketika dalam keadaan fit.

Di pekan ini, potensinya untuk mencetak poin pun terbilang kecil, meski dirinya kemungkinan besar dimainkan. United harus saling sikut dengan tetangganya, Manchester City, yang hanya memerlukan satu kemenangan lagi untuk mengamankan gelar juara Liga Inggris dan tidak pernah kalah di sepanjang laga kandang musim ini.

Untuk double gameweek 34, risiko rotasi juga bisa kembali menghampiri Bailly. Selain karena dua lawan yang dihadapi tergolong ringan di pekan tersebut, United kemungkinan akan mengistirahatkan beberapa pemainnya untuk persiapan lawan Spurs di semifinal Piala FA.

Junior Stanislas (£6.0, Kepemilikan 1,7%)

Selain masih dipertanyakan kondisi kebugarannya jelang GW 33, pemiliknya mungkin bisa mempertimbangkan menjualnya di pekan ini karena jadwal Bournemouth yang kurang bersahabat di tiga pertandingan ke depan.

Menghadapi Crystal Palace di akhir pekan ini, lini depan The Cherries diprediksi akan cukup kesulitan menembus pertahanan sang tamu yang bermain solid di beberapa pekan terakhir karena sudah kembalinya Mamadou Sakho.

Sementara di GW 34, meski Bournemouth mendapatkan jadwal dobel, Stanislas dan kolega akan bertemu dengan dua klub empat besar musim ini, yakni Liverpool dan Manchester United.

Callum Wilson (£5.9, Kepemilikan 8,2%)

Bagi pemiliknya, menjual Wilson mungkin terkesan membuang-buang transfer karena Bournemouth memiliki jadwal ganda di GW 34. Akan tetapi, jika melihat performanya belakangan ini, Anda mungkin sebaiknya segera mengucapkan selamat tinggal pada penyerang Inggris tersebut dari tim Anda.

Wilson sudah absen mencetak gol selama tujuh pertandingan berturut-turut. Bahkan, saat melawan Watford di pekan kemarin, ia tak mampu melepaskan satu pun tembakan ke gawang Orestis Karnezis.

Isu rotasi dengan Jermain Defoe pun semakin kencang berhembus. Defoe, yang bermain dari bangku cadangan di pekan lalu, tampil sebagai penyelamat Bournemouth usai mencetak gol penyeimbang di menit pertama injury time babak kedua.