Sudah lebih dari sebulan sejak kompetisi sepak bola Spanyol, La Liga, mengumumkan kedatangan sembilan pemain Arab Saudi yang disebar di sejumlah klub Spanyol. Namun, sampai awal Maret 2018, tak satu pun dari kesembilan pemain tersebut yang dipercaya untuk mencicipi atmosfer pertandingan di Spanyol.
Kedatangan sembilan pemain andalan tim nasional Arab Saudi dengan status pinjaman setengah musim itu awalnya dianggap sebagai angin segar persiapan negara tersebut jelang Piala Dunia. Kesepakatan itu diawasi langsung oleh kementerian olahraga Arab Saudi, Federasi Sepak bola Saudi dan La Liga.
Levante, Villarreal, dan Leganés adalah tiga klub di kasta tertinggi yang menampung para pemain Saudi tersebut. Sedangkan di kasta kedua, Valladolid, Numancia, dan Rayo Vallecano menjadi rumah sementara mereka. Beberapa pemain juga dipinjamkan ke tim cadangan para peserta La Liga yang berkompetisi di Segunda B (kasta ketiga).
Namun, hingga saat ini, tak seorang pun pelatih klub-klub Spanyol tersebut yang tertarik untuk memasang para pemain Saudi. Contohnya pemain yang ditempatkan di Levante, Fahad Al-Muwallad. Pemain ini sempat dijuluki oleh duta besar La Liga, Fernando Sanz, sebagai “Messi dari Arab Saudi”. Namun, ia belum tampil sekali pun bersama skuat utama tim Levante.
Para fans pribadi Al-Muwallad bahkan sempat membuat heboh Twitter dengan memopulerkan tagar #WhereisFahad. Ini terjadi ketika pelatih Levante, Juan Muñiz, mengumumkan skuat intinya dalam sebuah pertandingan La Liga beberapa waktu lalu.
Nasib yang sama juga dialami Yahya Al-Shehri yang bergabung dengan Villarreal. Terlihat jelas, klub ini tak berminat memberi kesempatan kepada Al-Shehri. Mereka lebih memilih memasukkan Gabri Salazar ke skuat utama daripada winger tim nasional Arab Saudi itu. Padahal, Salazar sebelumnya hanya bermain di Leganes B, penghuni kasta keempat!
Para penggawa Saudi di Segunda dan Segunda B juga belum pernah bermain semenit pun. Meski demikian, pemain yang bergabung dengan Numancia, Ali Al Nemer, sempat mendapat kesempatan bermain untuk “Rojillos” tapi hanya dalam pertandingan persahabatan melawan Burgos.
Sedikit berita bagus datang dari Abdulmajeed Al-Sulaiheem. Pemain yang lebih dikenal dengan nama Majeed ini dikabarkan akan ditawari kontrak permanen oleh Rayo Vallecano, penghuni kasta kedua yang berpeluang besar akan menembus La Liga musim depan.
Presiden klub Rayo Vallecano, Raul Martin Presa, dilaporkan terkesan dengan penampilan Majeed. “Mungkin enam bulan terlalu singkat bagi dia (Majeed) untuk membuktikan kemampuannya,” kata sang presiden seperti dikutip AS. “Kami cukup berminat untuk memperpanjang masa tinggalnya untuk satu tahun lagi. Kehadirannya akan membantu kami bukan hanya di lapangan, tapi juga untuk tujuan promosi.”
Ternyata meskipun disokong penuh oleh kesepakatan kedua federasi terkait, para penggawa Arab Saudi masih kalah bersaing di Spanyol. Apakah ini akan memengaruhi performa tim nasional Arab Saudi di Piala Dunia 2018? Kita tunggu saja perkembangannya.
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.
