Andalan tim nasional Indonesia, Andik Vermansah, dikabarkan telah bergabung dengan klub peserta Liga Super Malaysia, Kedah FA, untuk musim 2018. Dengan demikian, Andik mengakhiri berbagai spekulasi bahwa dirinya akan kembali bermain di Indonesia.
Berita ini beredar pada Kamis malam, 8 Agustus 2018, di akun-akun media sosial Malaysia. Di akun Instagram fanbase Kedah FA juga telah beredar foto Andik mengenakan seragam klub tersebut. Lucunya, juara Piala FA Malaysia 2017 itu terkesan bercanda dengan menulis caption ‘edit ka pa ni?’ (apakah ini editan?)
Berdasarkan info dari Pelatih Kedah, Ramon Marcote, Andik masih menjalani tes medis. Namun, jika lolos tes medis, tak ada alasan bagi klub tersebut untuk tidak merekrutnya. Sang pelatih bahkan mengakui kehebatan Andik sangat dibutuhkan oleh timnya.
“Dia (Andik )pemain yang cepat, punya kemampuan dribel yang bagus, tembakan yang baik, dan kombinasi keduanya yang sama hebatnya,” kata Marcote seperti dikutip Bolasport. “Dia bisa bermain sebagai winger, penyerang, dan pemain nomor 10. Dia pemain bagus.”
Padahal, nama pemain berusia 26 tahun tersebut dalam beberapa hari terakhir sering dikaitkan dengan rencana kembali ke Liga Indonesia. Setelah klub masa kecilnya, Persebaya Surabaya, sudah menyatakan tak akan merekrutnya, Andik masih menjadi buruan beberapa klub, dari Madura United hingga Persib Bandung.
Pemain asal Jember, Jawa Timur tersebut, memang sempat mengundang tanda tanya setelah Selangor FA tak memperpanjang kontraknya. Padahal, sang pemain telah berseragam klub terebut sejak tahun 2013 lalu.
Situasi tersebut akhirnya dimanfaatkan Kedah FA untuk mengamankan jasa Andik. Saat mengikuti turnamen pramusim di Indonesia, Suramadu Cup, klub berjulukan Elang Merah’ tersebut memang memberikan sinyal untuk merekrut pemain asal Indonesia.
Kehadiran Andik akan menambah kekuatan Kedah FA. Ia akan menjadi pemain asing kelima klub tersebut setelah Pablo Pallares (Spanyol), Liridon Krasniqi (Kosovo), Sandro da Silva (Brasil), dan Alvaro Silva (Filipina). Kedah sendiri pada musim lalu menghuni posisi empat klasemen Liga Super Malaysia dengan raihan 35 poin. Mereka tertinggal 14 angka dari Johor Darul Ta’zim yang menjadi juara dan unggul dua poin dari mantan klub Andik, Selangor.
Andik saat ini menjadi pemain keenam asal Indonesia yang memilih berkarier di Malaysia. Ia melengkapi Achmad Jufriyanto yang direkrut Kuala Lumpur FA, Ferdinand Sinaga (Kelantan FA), David Laly (Felcra FC) serta duet Evan Dimas dan Ilham Udin Armayin (Selangor FA).
Kompetisi di Malaysia sendiri sudah terbilang akrab bagi Andik. Setelah meninggalkan Persebaya pada tahun 2013, ia menjadi idola dari suporter Selangor selama hampir empat tahun. Ia menjadi pahlawan mereka ketika menjuarai Piala Malaysia 2015.
Sementara itu, seperti dikutip Goal, salah satu orang terdekat Andik mengatakan bahwa salah satu alasan pemain tersebut memilih kembali berkarier di Malaysia adalah karena masih menaruh respek pada Persebaya.
“Saya paham Andik, dia orangnya tidak mau menyakiti suporter (Bonek). Pertimbangan Andik pasti Persebaya dan suporternya. Sebisa mungkin, dia tidak mau bermain di tim lain di Indonesia.”
Semoga sukses di klub barumu, Andik! Buatlah kami bangga!
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.
