Mulai bergulir sejak Selasa (16/1) kemarin, Piala Presiden 2018 menghadirkan fenomena unik. Dalam empat pertandingan pertamanya yang terbagi dalam dua hari, selalu ada pemain baru yang mencetak gol di tiap laga.
Dimulai dari laga pembuka yang mempertemukan Persib Bandung dengan Sriwijaya FC, Oh In-kyun menjadi satu-satunya pemain yang tercatat namanya di papan skor setelah sepakan kaki kirinya menghujam gawang Teja Paku Alam dengan deras. In-kyun sendiri merupakan rekrutan baru Persib, yang didatangkan dari Mitra Kukar.
Di malam harinya, giliran pemain anyar PSM Makassar dan PSMS Medan yang unjuk gigi. Guy Junior lebih dulu menjadi buah bibir di laga itu setelah mencetak gol lewat tendangan overhead, yang kemudian disamakan oleh PSMS lewat gol bunuh diri yang juga melibatkan pendatang baru, yakni Hobert Elopere. Bek kelahiran Wamena tersebut diboyong untuk menggantikan Hamka Hamzah yang hengkang ke Borneo FC.
https://www.instagram.com/p/BeAwL21HVig/
Laga kemudian ditutup oleh gol Antoni Putro Nugroho, pemain PSMS Medan yang direkrut dari Bhayangkara FC. Dengan demikian, empat gol yang dicetak di hari pertama semuanya merupakan kontribusi dari para pemain baru.
Fenomena ini kemudian berlanjut di hari kedua, yang menggelar laga Grup B di Stadion Aji Imbut, Tenggarong. Di grup yang keempat timnya berasal dari Kalimantan semua ini, juga tercipta empat gol di hari pertama, yang tiga di antaranya dicetak oleh muka baru.
Fernando Rodriguez menjadi yang pertama melakukannya. Dua gol sundulan ujung tombak baru Mitra Kukar ini ke gawang Martapura FC memastikan tiga poin didapat tim tuan rumah, dan membuat Naga Mekes menjadi pemimpin klasemen sementara Grup B. Pasalnya, di malam harinya Barito Putera berbagi poin dengan Kalteng Putra.
Adalah Muhammad Rifqi, bek Barito Putera, yang menggagalkan kemenangan Martapura FC, setelah sempat unggul lebih dulu lewat sontekan Michael Rumere, yang merupakan rekrutan anyar dari PSBS Biak.
Dengan demikian, sudah ada lima pemain anyar yang berhasil menghiasi debutnya dengan gol, walau tak semuanya berujung kemenangan. Kesempatan untuk mempertahankan performa atau membalikkan nasib pun masih terbuka, karena masih ada dua partai sisa di babak penyisihan grup.
Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.