Dalam kurun 24 jam terakhir, berita seputar kesepakatan yang terjalin di antara Benfica dan Internazionale Milano terus menyeruak. Tim yang disebut pertama setuju meminjamkan salah satu bek tengah mereka, Lisandro Lopez, kepada tim yang dicatut belakangan.
Inter yang memang tak punya dana buat dibelanjakan selama bursa transfer musim dingin, kabarnya tak mengeluarkan sepeser pun untuk menyelesaikan operasi ini. Namun kubu La Beneamata memiliki klausul penebusan di akhir musim nanti dengan nilai 8-9 juta euro.
Mengingat kondisi pelik yang ada di lini belakang, Joao Miranda, Andrea Ranocchia, dan Zinho Vanheusden, sedang dilanda cedera sehingga menyisakan Milan Skriniar sebagai satu-satunya bek tengah yang fit, peminjaman Lisandro dari As Aguias terbilang sangat lumrah.
Setidaknya, jelang mentas di paruh kedua Serie A 2017/2018, Inter mendapat amunisi tambahan yang berguna untuk perjalanan mereka agar bisa finis di posisi empat besar dan lolos ke Liga Champions.
Sayangnya, performa Lisandro di musim ini tergolong kurang apik. Pasalnya, nasib bekas gacoan Arsenal de Sarandi dan Getafe itu jarang sekali diberi kesempatan merumput.
Berdasarkan statistik yang dihimpun via Transfermarkt, Lisandro baru turun sebanyak delapan kali musim ini. Rinciannya adalah empat partai Liga Primera Portugal dan masing-masing dua laga di Piala Portugal serta Liga Champions. Total waktu bermainnya bahkan hanya menyentuh angka 595 menit.
Minim? Tentu saja. Nasib Lisandro di Stadion da Luz musim ini tak ubahnya Ranocchia yang baru mendapat kesempatan bermain tatkala Miranda dan Skriniar absen, entah karena akumulasi kartu, cedera atau bahkan sengaja diistirahatkan Luciano Spalletti. Bangku cadangan menjadi sesuatu yang sangat akrab buatnya.
Selama ini, pemain berpaspor Argentina tersebut selalu kalah bersaing dengan Jardel, Luisao, dan Ruben Dias yang menjadi pilihan utama pelatih Rui Vitoria buat membentengi gawang As Aguias. Dirinya baru diturunkan saat salah satu dari ketiganya tidak bermain.
Berkaca pada kenyataan macam itu, maka wajar rasanya bila Interisti tak perlu berekspektasi terlalu muluk kepada Lisandro. Sebab yang terpenting adalah kedatangannya bisa sedikit memberi rasa aman karena stok bek tengah La Beneamata bertambah sehingga tak menimbulkan rasa khawatir berlebihan jika satu atau bahkan dua nama palang pintu Inter kudu menepi dari lapangan.
Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional
