Ketika Arsenal belum berhasil memperpanjang kontrak Alexis Sanchez dan Mesut Özil, berita transfer dengan narasi keduanya akan selalu diproduksi. Beberapa klub diberitakan tertarik. Terkahir, nama Paris Saint-Germain (PSG) mulai disebut. Sebuah usaha PSG untuk memperkuat skuat demi Liga Champions.
Nama Alexis semakin sering disandingkan dengan Manchester City. Tawaran dengan nilai hingga 35 juta paun konon sudah disiapkan manajemen City untuk memboyong mantan pemain Udinese dan Barcelona tersebut. Ketertarikan City semakin kuat ketika Gabriel Jesus cedera dan seorang pengganti berkualitas tentu diharapkan.
Sementara itu, peminat Özil semakin bertambah. Sebelum mendapatkan tanda tangan Philippe Coutinho, Barcelona berniat serius meminang Özil. Sementara itu, dari dalam Inggris, Manchester United menjadi peminat kuat. United membutuhkan pemain kreatif untuk lini kedua, terutama ketika Jose Mourinho ingin Henrikh Mkhitaryan dilego.
United mungkin akan kesulitan membujuk Özil meskipun si pemain pernah bermain untuk Mourinho. Hubungan Mourinho dan Arsene Wenger yang tak harmonis bisa menghambar rencana United di jendela transfer musim dingin ini. Di tengah usaha yang masih terlihat buram, sebuah klub dengan kekuatan finansial hadir
Klub yang dimaksud adalah PSG. Klub kaya asal Paris tersebut memandang Özil sebagai tambahan amunisi yang dibutuhkan untuk melaju sejauh mungkin di ajang Liga Champions. Di atas kertas, Özil adalah kepingan yang mereka butuhkan untuk melengkapi lini depan yang sudah sedemikian dahsyat dengan pemain-pemain seperi Neymar, Edinson Cavani, dan Kylian Mbappe.
PSG sendiri disebut bakal melepas beberapa pemain. Tak hanya demi mendatangkan pemain baru, namun mengurangi beban gaji demi terhindar dari sanksi Financial Fair Play (FFP). Harga pasar Özil sendiri sangat terjangkau oleh manajemen PSG. Dilansir calciomercato.com, nilai pasar pemain asal Jerman tersebut hanya sekitar 19 juta euro. Kontrak yang sudah akan habis membuat harga si pemain terjun bebas.
Namun, PSG tetap harus berhitung ulang, bahkan ketika “hanya” akan mengeluarkan 19 juta euro untuk Özil. Transfer Neymar terbukti masih menjadi beban, terutama untuk menghindari aturan FFP. Celah inilah yang membuat asal United mendatangkan Özil masih menyala. United bisa lebih leluasa melakukan pendekatan.
Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen
