Eropa Inggris

Crystal Palace Hentikan Laju Kemenangan Manchester City, Rusak Rekor Guardiola

Laju kemenangan Manchester City terhenti di kandang Crystal Palace pada laga pekan ke-21 liga Premier Inggris. The Citizens dibuat frustrasi tak dapat membongkar pertahanan tuan rumah dan akhirnya harus puas dengan hasil imbang tanpa gol.

Tuan rumah yang diasuh Roy Hodgson bahkan bisa menang andai eksekusi penalti mereka di menit-menit akhir pertandingan tak digagalkan penjaga gawnag Ederson Moraes. Meski demikian, Palace dapat berbangga karena memutus catatn kemenangan tim asuhan Pep Guardiola yang sebelumnya selau meraih tiga poin dalam 18 pertandingan berturut-turut di liga.

sejak bermain imbang 1-1 dengan Everton pada bulan Agustus 2017, Manchester City selama ini tampil spektakuler, bahkan melibas lawan-lawan mereka di posisi enam besar teratas klasemen. Namun, kali ini mereka tidak dapat menemukan jalan untuk menembus pertahanan Palace yang bermain dengan sangat baik.

Pada laga di Stadion Selhurst Park, pada hari terakhir di tahun 2017, Guardiola mengistirahatkan striker Sergio Aguero. Gantinya, ia menurunkan Gabriel Jesus sebagai ujung tombak yang disokong para gelandang menyeran Kevin De Bruyne, Leroy Sane, dan Bernardo Silva.

Keputusan Guardiola ini berbuah sial karena Jesus harus ditarik keluar lapangan pada menit ke-23 akibat cedera. Ia pun akhirnya diganti oleh Aguero.

Di pihak lain, Hodgson, menurunkan Cristian Benteke dan Wilfried Zaha sebagai juru gedor Palace. Meski Manchester City tampil dominan dengan menguasai sebagian besar jalannya laga, mereka gagal mencetak gol untuk pertama kalinya di Liga Premier Inggris musim ini.

Semua variasi serangan yang dirancang baik oleh Sane, De Bruyne dan Aguero mentah di kaki lini pertahanan maupun di tangan Wayne Hennessey, kiper Palace. Selama 90 menit, skor pun tetap 0-0.

Laga ini nyaris berakhir dengan kejutan besar ketika Palace dihadiahi penalti oleh wasit. Raheem Sterling dianggap melakukan pelanggaran terhadap Zaha di kotak penalti tim tamu. Sayang, eksekusi Luka Milivojevic pada menit ke-92 sukses diblok kiper City, Ederson. Peluang untuk memberi kekalahan perdana bagi Man City pun sirna.

Hasil ini tak menggoyahkan City di puncak klasemen dengan keunggulan 14 poin dari Chelsea di peringkat kedua. Di sisi lain, satu poin cukup untuk meloloslan Crystal Palace dari zona degradasi untuk sementara.

Kegagalan meraih tiga poin ini membuat Guardiola gagal menyamai rekor pribadinya di liga top Eropa. Rekor masih dipegang atas nama pelatih asal Spanyol ini dengan 19 kemenangan beruntun, yang diperolehnya di Bundesliga Jerman bersama Bayern Muenchen pada musim 2013/14.

Meski demikian, City masih berkesempatan menyamai rekor tak terkalahkan selama satu musim milik Arsenal yang telah bertahan sejak musim 2003/2004. Mereka harus berterima kasih kepada Ederson yang menahan tendangan penalti Milivojevic di injury time.

Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.