Eropa Prancis

Nabil Fekir: La Liga adalah Mimpi Saya

Ketika bermain di puncak performa, maka wajar apabila banyak klub menaruh minat kepada Anda. Apalagi, jika Anda adalah pesepak bola yang bisa bermain di banyak posisi. Situasi yang sama tengah dinikmati Nabil Fekir, gelandang serang Lyon yang sekaligus bisa bermain sebagai penyerang, yang memimpikan La Liga sebagai peraduan selanjutnya.

Musim panas yang lalu, nama Fekir masih samar-samar disebut di bursa transfer. Namanya masih kalah mengilap dibandingkan Alexandre Lacazette, yang saat itu menjadi buruan Arsenal dan Liverpool. Pada akhirnya, Lacazette sendiri memilih Arsenal.

Lacazette adalah sosok sentral bagi lini depan Lyon. Ia tak hanya tajam di depan gawang. Penyerang asal Prancis tersebut juga cerdas ketika mencipta peluang untuk rekan-rekannya. Oleh sebab itu, hengkangnya Lacazette akan dirindukan oleh skuat Lyon. Namun, kerinduan itu tak bertahan lama setelah Fekir berkembang begitu pesat dan saat ini menjadi tumpuan Lyon.

Usianya saat ini masih 24 tahun. Namun, Fekir sudah dipercaya untuk menjabat sebagai kapten. Tentu, ban kapten tak sembarangan diberikan kepada pemain. Berbagai pertimbangan jelas akan diukur, salah satunya sisi kepemipinan Fekir. Pesepak bola yang bisa bermain di tiga posisi di lini depan itu membuktikan kapasitasnya sebagai pemimpin dengan memberikan contoh secara langsung.

Meski banyak berposisi sebagai gelandang serang, Fekir sudah mencetak 12 gol dan dua asis dari 15 penampilan. Kombinasinya dengan Mariano Diaz menjadi salah satu yang tertajam di Ligue 1. Kemampuan individu, kematangan, dan kepemimpinan. Tiga aspek yang membuat Fekir menjadi banyak idaman klub-klub Eropa.

Sang kapten sendiri menyikapi ketertarikan banyak klub dengan antusias. Dirinya memang ingin meningkatkan level kariernya. Ketika ditanya tentang masa depan dan ketertarikan klub-klub dari La Liga, Fekir memberikan jawaban yang tentunya menyenangkan bagi klub-klub seperti Barcelona atau Atletico Madrid.

“Real Madrid, Barcelona, dan Atletico Madrid adalah klub besar. Ketertarikan mereka membuat saya senang. Namun, sampai saat ini, saya belum menerima tawaran nyata dari klub mana saja. Saat ini, saya bahagia bersama Lyon. Saya sendiri belum punya gambaran soal masa depan, tapi La Liga akan menjadi tujuan impian bagi saya dan karier saya.” ungkap Fekir kepada Diario AS.

Memboyong pemain tentu akan lebih mudah ketika si pemain juga tertarik untuk bergabung. Ketika jendela transfer Januari sudah dibuka, Atletico akan kembali berbelanja. Komentar Fekir tentu bisa dijadikan pijakan untuk memasukkan proposal tawaran konkret untuk manajemen Lyon.

Namun, klub-klub La Liga juga harus waspada lantaran Fekir tidak membatasi pilihan. Pada dasarnya, Fekir memang mengidamkan La Liga. Namun, jika ada tawaran konkret masuk terlebih dahulu, Fekir tentu akan mempertimbangkannya. Dan juga, ini penting, Fekir juga menyebut nama Arsenal dan Manchester City.

Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen