Banyak negara yang terhitung memiliki pemain bagus, namun tak berpartisipasi di Piala Dunia 2018 mendatang. Negara-negara seperti Amerika Serikat, Cile, Belanda, dan tentunya Italia, memiliki kekuatan yang harus diperhitungkan, namun pada faktanya, mereka lolos pun tidak. Tentu saja absennya mereka amat disayangkan, terutama bagi kita penonton netral yang menginginkan tayangan sepak bola dari pemain-pemain yang berkualitas. Sayangnya, satu negara besar lagi terancam partisipasinya di Rusia tahun depan. Negara tersebut adalah juara dunia tahun 2010, Spanyol.
Keikutsertaan La Furia Roja saat ini berada dalam bahaya karena adanya intervensi dari pemerintah dalam pemilihan ketua baru RFEF, federasi sepak bola Spanyol. Menyusul adanya intervensi ini, FIFA telah mengeluarkan surat peringatan awal kepada RFEF, dan apabila peringatan tersebut tak dipatuhi, dan pemerintah Spanyol masih ikut campur dalam urusan RFEF, David Silva dan kolega benar-benar tak bisa berangkat ke Rusia tahun depan.
Saat ini, RFEF dipimpin sementara oleh Juan Luis Larrea, setelah Presiden RFEF sebelumnya, Angel Maria Villar, diturunkan karena kasus korupsi. Villar yang merupakan mantan pemain Athletic Bilbao, dituduh menyogok federasi sepak bola region-region yang ada di Spanyol untuk mempertahankan posisinya sebagai Presiden RFEF.
Jelang pemilihan, Kementrian Olahraga Spanyol, dilansir dari Independent, berupaya untuk mengontak RFEF perihal penerus dari Villar dan Larrea. Hal ini tentunya bertentangan dengan peraturan FIFA tang menyebutkan bahwa federasi sepak bola satu negara harus mandiri, dan tak boleh dicampuri urusannya oleh pihak manapun, termasuk pemerintah negara itu sendiri.
Meskipun begitu, menurut catatan dari Marca, pelanggaran yang dilakukan RFEF dan pemerintah Spanyol tak akan berdampak begitu besar hingga La Furia Roja sampai dilarang turut serta di Piala Dunia mendatang, namun, apa yang mereka lakukan mampu menimbulkan masalah besar kedepannya, terutama mengingat kasus korupsi yang menimpa Villar telah mencoreng nama RFEF.
Ada baiknya apabila peringatan yang telah dilayangkan FIFA dipatuhi oleh RFEF maupun Kementrian Olahraga Spanyol. Bagaimanapun juga, skuat asuhan Julen Lopetugui memiliki kans besar untuk menjadi juara dan membawa bendera Spanyol berkibar megah di Rusia nanti. Skuat timnas Spanyol dapat dikatakan menjadi yang paling setara kualitasnya di semua lini.
Tak hanya itu, apabila Spanyol benar-benar absen, para penonton netral tentunya akan merana karena mereka memainkan permainan sepak bola terbaik saat ini, dan dihuni oleh pemain-pemain kelas dunia.
Sebelumnya, FIFA pernah melayangkan ancaman serupa ke federasi sepak bola Peru dengan persoalan yang hampir mirip dengan masalah Spanyol saat ini. Untungnya, masalah tersebut sudah usai saat ini, dan Peru bisa turut andil di Piala Dunia 2018.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket
