Eropa Inggris

Tampil Efektif dan Disiplin, West Ham Bungkam Chelsea di Derby London

Datang sebagai juara bertahan, Chelsea justru kalah dari tim yang berada di posisi dua dari bawah klasemen, West Ham United, lewat skor tipis 1-0 di London Stadium. David Moyes berhasil memperoleh tiga poin penting di kandang, yang lebih berarti lagi bahwa mereka mengandaskan perlawanan tim juara Liga Primer musim lalu.

Tuan rumah West Ham yang berjuang dari kemungkinan turun kasta, menekan tamunya sejak menit awal. Dan tekanan ini membuahkan hasil di menit ke-7 saat Marko Artaunovic membuka keunggulan bagi The Hammers lewat kerja sama apik dengan Manuel Lanzini.

Chelsea tentu tidak mau menyerah. Juara bertahan Liga Primer ini terus menekan, tetapi terbentur rapatnya pertahanan West Ham. Dan The Blues nyaris saja kebobolan lewat serangan balik jika tidak ada Gary Cahill yang cukup sigap menghalau bola.

Peluang dari Davide Zappacosta nyaris saja membuat Chelsea unggul di pertengahan babak pertama, namun kiper West Ham, Adrian, masih bisa menangkap tendangan bek sayap asal Italia tersebut. Tak lama kemudian, gentian Cesc Fabregas yang hampir menyamakan keduduakan saat menerima bola dari Eden Hazard. Sayangnya, bola masih terlalu lemah.

Chelsea terus menyerang dan berupaya mendobrak disiplinnya pertahanan tuan rumah, sampai-sampai pertahanan longgar dan hanya Andreas Christensen saja yang bersiaga membantu Thibaut Courtois di pertahanan.

Si Biru terus berusaha menyamakan kedudukan sebelum babak pertama usai, tetapi sekalipun penguasaan bola Fabregas dan kolega mencapai 71 persen, tetap tidak mampu mencetak gol. Dan pelatih Chelsea Antonio Conte terlihat kehabisan kata-kata di pinggir lapangan. Akhirnya, babak pertama ditutup dengan keunggulan satu gol tim besutan David Moyes.

Chelsea melakukan pergantian pemain di paruh kedua. Conte memasukkan Pedro Rodriguez untuk menggantikan Tiemoue Bakayoko dan Victor Moses untuk menguatkan daya serang menggantikan Marcos Alonso yang sudah terkena kartu kuning.

Arnautovic sempat meminta penalti saat bek Chelsea Andreas Christensen dianggap menyentuh bola dengan tangan. Namun, wasit tidak menggubris permintaan pemain tuan rumah.

Willian kemudian menyusul masuk di menit ke-63 menggantikan Zappacosta. Tiga pemain berkarakter menyerang dimainkan Conte agar bisa menyamakan kedudukan.

Sepuluh menit jelang akhir laga, West Ham semakin disiplin mempertahankan keunggulan, sementara Chelsea mulai frustrasi karena belum berhasil menyusul ketinggalan satu gol. Upaya Alvaro Morata masih belum membuahkan hasil karena tendangannya melebar. Begitu pula dengan upaya Hazard yang tendagannya masih melebar usai menerima sodoran manis dari Morata. Waktu terus berjalan hingga lima menit menjelang peluit akhir.

Lima menit tambahan waktu, Chelsea semakin bersemangat sekalipun sudah terlihat panik karena segala cara untuk menyamakan kedudukan mentok. Laga alot bertajuk derby London kemudian berakhir 1-0 untuk kemenangan West Ham.

Author: Yasmeen Rasidi (@melatee251)