Eropa Inggris

Sterling Gemilang, Manchester City Atasi Huddersfield Town

Tak banyak peluang yang terjadi di babak pertama, Manchester City tiba-tiba saja harus menyelesaikan babak pertama dengan tertinggal satu gol. Tuan rumah Huddersfield Town yang tak melepaskan satu pun tembakan ke gawang, justru diuntungkan dengan gol bunuh diri pemain belakang Manchester City, Nicholas Otamendi.

Sundulan pemain Huddersfield yang sebenarnya tak mengarah ke gawang lawan mengenai tubuh Otamendi dan justru menjebol gawangnya sendiri. Gol bunuh diri yang terjadi di menit-menit akhir babak pertama ini tak sanggup dibalas The Citizens karena tak cukup waktu.

Pasukan Pep Guardiola baru behasil menyamakan kedudukan di babak kedua melalui Sergio Aguero. Penyerang andalan mereka asal Argentina tersebut mencetak gol kesembilannya di EPL musim ini melalui titik penalti. Hukuman penalti diberikan wasit pada menit ke-47 pertandingan babak kedua akibat pelanggaran yang dilakukan Scott Malone terhadap Raheem Sterling.

Sterling kemudian menjadi penentu kemenangan tim tamu dengan golnya pada menit ke-84. Ia memanfaatkan bola tembakan Gabriel Jesus yang ditepis penjaga gawang Jonas Loessl. Skor 2-1 ini pun bertahan hingga peluit panjang berbunyi, dan memastikan kemenangan ke-12 Citizens dalam 13 pertandingan EPL.

Manchester City pun duduk nyaman di posisi puncak EPL dengan selisih delapan poin dari peringkat dua, Manchester United. Sementara itu, dengan kekalahan ini, Huddersfield Town tertahan di posisi sebelas klasemen sementara.

 

Pembuktian Sterling

Gol penentu kemenangan yang dicetak Sterling menjadi pembuktian pemain berusia 22 tahun ini. Sejak diboyong dari Liverpool dengan harga sekitar 45 juta paun pada musim panas 2015 lalu, penampilan pemain tim nasional Inggris ini memang terbilang belum memenuhi ekspektasi.

Kini pada musim ketiganya bersama City dan musim keduanya diasuh oleh Guardiola, Sterling mulai menunjukkan kontribusinya. Gol ke gawang Huddersfield tersebut adalah torehan ke-delapannya musim ini. ia menjadi pencetak gol terbanyak kedua setelah Aguero dan menyamai jumlah gol Jesus. Rata-rata golnya pun cukup bagus, dengan sebuah gol setiap 89 menit.

Sebelum pertandingan melawan Huddersfield, Guardiola memang memberi kata-kata memotivasi sekaligus menantang Sterling kepada para jurnalis. Seperti dikutip Daily Mail, sang pelatih berkata, “Sterling pemain bagus. Namun, dia harus fokus untuk konsisten bermain baik.”

“Kami harus punya banyak pemain yang bisa mencetak gol. Kami tidak bisa memenangkan gelar hanya dengan satu atau dua pencetak gol,” sambung Guardiola. Mungkin kata-kata inilah yang menjadi pelecut semangat Sterling.

Pemain kelahiran Jamaika ini bahkan sudah hampir menyamai catatan golnya selama tiga tahun mempekuat Liverpool. Mari kita lihat apakah Sterling mampu menjaga konsistensi penampilannya.

Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.