Eropa Spanyol

Duet Prancis Persembahkan Kemenangan Terbesar Atletico Madrid Musim Ini

Atletico Madrid mencetak kemenangan terbesar mereka di semua kompetisi sejak dimulainya musim kompetisi 2017/2018. Korbannya adalah klub promosi Levante, yang mereka permak lima gol tanpa balas.

The French connection di lini depan, Antoine Griezmann dan Kevin Gameiro, masing-masing mencetak dua gol ke gawang tuan rumah Levante. Satu gol lagi merupakan gol bunuh diri pemain belakang lawan.

Pertandingan baru berjalan lima menit ketika Rober Suarez salah mengantisipasi bola yang membuka keunggulan Atletico Madrid atas Levante. Meski demikian, gol pertama ini dimulai dari kecerdikan Gameiro yang memberi umpan silang di kotak penalti Levante. Bola yang dipotong Suarez malah masuk ke gawangnya sendiri.

Gol pertama dari kaki pemain Ateti akhirnya lahir pada menit ke-29. Kali ini, Gameiro tinggal menceploskan bola ke gawang Levante setelah memanfaatkan bola liar di dalam kotak penalti. Para pemain Los Granotes terlalu sibuk menghalau bola tembakan Angel Correa, sehingga ketika bola berhasil ditahan, Gameiro bebas tanpa pengawalan. Skor 0-2 pun bertahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua, kombinasi duo striker Prancis, Griezmann dan Gameiro, terlalu tangguh untuk diantisipasi para barisan belakang Levante. Umpan terobosan Griezmann dimanfaatkan Gameiro yang tanpa ampun melepas tembakan ke gawang Oier Olazabal. 0-3.

Pada menit ke-65, giliran Gameiro yang mengirimkan assist kepada Griezmann. Mantan penyerang Sevilla ini sepertinya sedang menikmati performa gemilangnya. Dengan melakukan beberapa gerak tipu, ia mengelabui para pemain belakang Levante sebelum mengirim umpan silang ke Griezmann. Nama terakhir pun mencetak gol setelah menyambut umpan tersebut tepat di depan gawang Olazabal.

Hanya tiga menit kemudian, lagi-lagi Gameiro menjadi sosok penting terjadinya gol. Ia melakukan solo run sebelum melepaskan tembakan ke gawang Levante. Bola sempat ditepis Olazabal, tapi bola muntah jatuh di kaki Griezmann. Para pemain belakang Levante hanya bisa menyaksikan gawang mereka dibobol untuk kelima kalinya.

Pesta gol ini bukan saja menjadi perayaan dengan skor besar pertama bagi pasukan Diego Simeone, melainka juga menambah perbendaharaan gol mereka menjadi 21. Dengan baru kebobolan enam gol, mereka pun berhak menduduki posisi tiga klasemen sementara. Selisih lima belas gol yang mereka miliki lebih baik dari catatan rival sekota mereka, Real Madrid, yang memiliki poin sama.

Atleti juga patut berbangga karena catatan belum terkalahkan dalam tiga belas pertandingan menyamai start terbaik mereka sepanjang sejarah. Catatan tersebut dibukukan pada musim 1995/1996 lalu, musim ketika mereka keluar sebagai juara La Liga.

Di lain pihak, kekalahan telak ini membuat Levante belum mampu beranjak dari posisi tiga belas klasemen sementara.

Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.