Performa tim secara keseluruhan sangat memuaskan dengan Manchester City tengah mendominasi Liga Primer Inggris. Performa tim jelas berpengaruh kepada performa pemain, begitu pula sebaliknya. Tak terkecuali performa Gabriel Jesus, di mana Manchester Biru siap menyodorkan kontrak baru.
Musim ini, Gabriel Jesus berkembang luar biasa cepat. Pemain muda potensial berusia 20 tahun tersebut bahkan menjadi salah satu penampil terbaik. Pun ketika Sergio Aguero menepi cukup lama karena cedera, The Citizens menemukan opsi dalam diri Gabriel Jesus. Proses adaptasi yang cepat dan kecocokan sistem permainan, membuat Gabriel Jesus mampu mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya.
Sejauh ini, Gabriel Jesus memang belum menjadi pemain utama. Kebijakan rotasi yang diterapkan oleh Pep Guardiola menjadi penyebabnya. Namun, dengan performa apik dan potensi besar yang masih tersimpan, setidaknya tiga tahun lagi, Gabriel Jesus akan menjadi tulang punggung City di bawah rezim Guardiola.
Menyadari hal itu, manajemen City segera menyiapkan sebuah langkah yang memang harus diambil demi mengamankan status pemain terbaik. Betul, sudah sejak dua bulan yang lalu, manejemen City menyusun konsep kontrak baru untuk Gabriel Jesus. Konon, yang tinggal dibutuhkan adalah tanda tangan si pemai di atas kontrak baru tersebut.
Jika sepakat dengan kontrak baru yang disodorkan City, kenaikan gaji adalah hal pertama yang akan Gabriel Jesus dapatkan. Sebelumnya, gaji yang diterima Gabriel Jesus adalah sekitar 65 ribu paun per pekan. Di dalam kontrak baru dengan durasi dua tahun, gaji pemain asal Brasil tersebut akan naik 40 persen menjadi sekitar 92 ribu paun. Angka yang tentunya cukup besar untuk remaja yang baru berusia 20 tahun.
Kontrak Gabriel Jesus sendiri baru akan habis pada 2021 mendatang. Jika setuju, maka masa baktinya bersama City baru akan kedaluwarsa pada tahun 2023. Salah satu alasan manajemen memberikan kenaikan gaji dan penambahan durasi adalah perkembangan si pemain.
Ketika menyetujui kontraknya yang lama, Gabriel Jesus masih bermain untuk Palmeiras. Saat itu, ia masih menyandang pemain muda potensial. Sementara saat ini, bisa dikatakan Gabriel Jesus sudah dalam jalur yang tepat menuju penyerang kelas elite.
Selain kenaikan gaji dan durasi kerja yang diperpanjang, City juga berusaha membeli hak citra pemain (image right) Gabriel Jesus. Dengan membeli hak citra pemain, City bisa menggunakan nama Gabriel Jesus untuk kepentingan promosi lebih luas. Seiring namanya yang semakin besar, tentunya keuntungan yang didapat juga akan mengikuti.
City sendiri tak ingin memaksa Gabriel Jesus untuk segera memberikan respons. Manajemen menetapkan tenggat waktu di akhir tahun 2017. Masih ada satu bulan lebih bagi Gabriel Jesus untuk “bernegosiasi”. Lantaran belum bisa mengambil keputusan, manajemen City hanya bisa menunggu.
Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen