Setelah Timnas U-23 kalah tipis atas Suriah pada Kamis (16/11) lalu di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, kini timnas Indonesia (perpaduan senior dan U-23), berhadapan lagi dengan Suriah.
Timnas Indonesia kali ini diperkuat nama-nama senior seperti Boaz Solossa, Andik Vermansyah, dan pemain yang baru saja memperoleh kewarganegaraan Indonesia, Ilija Spasojevic, yang menjadi starter.
Spaso tampil cukup ngotot tetapi kedisiplinan para pemain Suriah membuat pemain Bhayangkara FC ini tidak bisa melepaskan tembakan. Plus kurangnya pasokan bola dari sayap kiri dan kanan, membuat pemain yang dulu warga negara Montenegro ini tampil kurang maksimal.
Menit ke-27, Indonesia mendapat peluang lewat Febri. Namun, tendangan pemain Persib ini masih melenceng. Boaz nyaris menjebol gawang Mohammad Yazen Qorabi sepuluh menit kemudian. Menerima umpan Andik, sayangnya tendangan legenda Papua ini masih melambung ke atas. Hasil tanpa gol menutup babak pertama.
Menit ke-51, Achmad Jufriyanto mengambil tendangan bebas. Namun, tendangannya masih melambung ke atas. Tiga menit kemudian, Boaz lagi-lagi mengancam gawang Suriah sebelum dinyatakan dalam posisi offside.
Menit ke-57, Achmad Jufriyanto mengalami cedera kaki saat mengadang bola pemain Suriah. Tetapi untungnya tidak terlalu serius jadi masih bisa bermain kembali. Ricky Fajrin juga sempat nyaris memberikan umpan akurat sebelum bola membentur tubuh pemain Suriah. Tiga menit kemudian, sepak pojok Indonesia masih menyamping gawang tim asuhan Hussein Alfash.
Febri Hariyadi membuat jantung berdegup kencang saat solo run setelah menerima umpan dari Boaz. Namun, sepakan pemain yang aksinya sempat membuat heboh jagad dunia maya ini justru meleset. Sekali lagi, akurasi jadi masalah lini serang Indonesia.
Kordinasi di lini belakang masih menjadi masalah utama Indonesia. Andritany Ardhiyasa berhasil menyelematkan tendangan di luar kotak pemain lawan, tetapi ada kelowongan di lini pertahanan yang semestinya bisa diantisipasi kalau para pemain belakang lebih sigap lagi.
Sekitar 15 menit sebelum bubar, Suriah semakin menyerang. Dan para pemain Indonesia benar-benar diuji untuk lebih cepat menghalau pergerakan tim lawan.
Enam menit jelang bubar, kebuntuan akhirnya pecah. Tetapi, Suriah yang sukses mencetak gol. Berawal dari sepak pojok, kemudian ada bola rebound, dan M.Anez melepaskan tembakan yang tak bisa diblok kiper Persija itu, 1-0 untuk tim tamu.
Indonesia semakin ngotot mengejar ketertinggalan, namun, para pemain tim negara yang dilanda perang ini dengan cepat dan rapi menghalau upaya Boaz Solossa dan kawan-kawan. Di injury time menit ke-92, nyaris saja kedudukan 1-1, tetapi, tendangan Boaz masih terlalu lemah dan ditangkap kiper Suriah.
Dan hingga peluit akhir berbunyi, skor 1-0 bertahan untuk Jihad Busmar dan kolega.
Author: Yasmeen Rasidi (@melatee251)