Manchester City sepertinya tidak begitu merindukan kehadiran Sergio ‘Kun’ Aguero setelah berhasil mengalahkan Chelsea meski sang juru gedor utama absen. Ya, penyerang andalan City selama beberapa tahun terakhir ini mengalami cedera tulang rusuk setelah terlibat kecelakaan lalu lintas di Belanda.
Aguero sedang berada di Negeri Seribu Tulip itu dalam rangka liburan dan menikmati konser penyanyi asal Kolombia, Maluma. Sepulang dari konser, taksi yang ditumpangi Aguero tergelincir dan menabrak tiang jalanan. Meskipun begitu, kejadian tidak beruntung yang dialami Aguero ini tidak terhindarkan dari kritik, yang kali ini datang dari mantan bek Arsenal yang sekarang menjabat sebagai salah satu pengamat sepak bola, Martin Keown.
Keown mengatakan bahwa Aguero tidak profesional dan egois karena mengambil liburan di tengah kesibukan bersama City.
“Sebagai pesepak bola professional, Anda harus memprioritaskan sepak bola,” ucap Keown seperti dilansir dari Goal.
“Di tengah jadwal yang padat, Anda tidak dapat bepergian jauh hanya untuk menghadiri konser. Anda memiliki waktu empat minggu libur sesudah musim berakhir, dan di waktu itulah Anda dapat melakukan apa yang Anda ingin lakukan.”
“Di satu sisi, tindakan yang ia (Aguero) lakukan adalah egois karena ia mengetahui bahwa akan ada laga besar menanti (melawan Chelsea) dan ia malah pergi ke Belanda. Itu tidak profesional.”
“Mungkin Aguero tidak melanggar kode etik klub, namun ada batas profesionalitas yang telah ia langgar,” tutup Keown.
Bek anggota The Invincibles Arsenal ini sepertinya memiliki pemikiran yang berbeda dengan manajer Aguero di City, Pep Guardiola. Manajer plontos ini mengaku bahwa ia mengizinkan Aguero untuk pergi berlibur, dan ia tidak memiliki masalah atas kepergian sang pemain ke Belanda. Namun, ia juga menyayangkan pemain andalannya itu kembali dalam kondisi cedera, meskipun pada akhirnya ia mensyukuri Aguero kembali dengan selamat.
Hingga saat ini, belum dapat dipastikan kapan Aguero akan kembali berlatih bersama The Citizens. Meskipun tanpa kehadirannya, City masih dapat unggul melawan Chelsea di lanjutan laga Liga Primer Inggris minggu ketujuh. Kevin De Bruyne menjadi pencetak gol satu-satunya kemenangan City.
Kini, skuat asuhan Guardiola itu bersaing ketat dengan tetangganya, Manchester United, untuk memperebutkan posisi puncak Liga Primer Inggris. Kedua tim asal Manchester ini sudah mengumpulkan 19 poin dari tujuh laga yang mereka lakoni, namun City memiliki keunggulan agresivitas gol atas tetangganya ini
Meskipun menang atas Chelsea, bukan berarti peran Aguero mudah digantikan begitu saja. Sang striker berusia 29 tahun itu menjadi top skor tim di liga dengan enam golnya yang ia cetak dari enam pertandingan. Selain itu, Aguero juga sudah mengkreasikan tiga peluang yang berhasil dikonversikan rekan-rekannya menjadi gol.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket