Seperti yang pernah kami bahas beberapa waktu lalu, Girona FC akhirnya mencatat sejarah tampil di kasta tertinggi Liga Spanyol untuk pertama kalinya. Kepastian ini mereka peroleh setelah perolehan poin mereka tak mungkin lagi dikejar oleh pesaing terdekat, Getafe.
Girona akan menjadi klub Catalunya ketiga di La Liga selain Barcelona dan Espanyol. Tinggal menunggu waktu saja sampai Pep Guardiola menjadi pelatih kepala mereka. Lho, kok bisa?
Memang pasti banyak yang mengerutkan kening membayangkan kemungkinan Josep ‘Pep’ Guardiola, salah satu pelatih terbaik dan termahal di dunia, mengarsiteki klub kecil yang stadionnya hanya berkapasitas 9 ribu penonton. Judul dan penutup paragraf pembuka tulisan di atas mungkin dianggap click bait atau sensasi murahan. Namun, kami sama sekali tidak menulis berita yang mengada-ada.
Baca juga: Menantikan Penampilan Perdana Girona di La Liga
Spekulasi yang terkesan seperti khayalan itu dimulai sejak adik Pep, Pere, membeli 80 persen saham Girona pada musim panas 2015. Pere Guardiola sendiri terkenal sebagai salah satu agen pemain paling berpengaruh di dunia saat ini. Sepak terjangnya sebagai agen pemain dinaungi bendera Media Base Sports, perusahaan yang berkecimpung di bidang manajemen sumber daya manusia di dunia sepak bola, atau singkatnya perusahaan agen pemain.
Setelah disuntik Media Base, Girona yang menderita utang sebesar 3 juta euro akhirnya lambat laun memulihkan kondisi finansial mereka. Sebenarnya, Blanquivermell, julukan Girona, memiliki kesempatan dua kali promosi ke La Liga pada akhir musim 2014/2015 dan 2015/2016. Sayang, mereka takluk di babak playoff berturut-turut di tangan Real Zaragoza dan Osasuna.
Manchester City connection
Manajemen Media Base menjadi besar berkat transfer salah satu aset mereka, Luis Suarez, penyerang asal Uruguay yang sukses diangkut ke Barcelona dari Liverpool pada tahun 2015 lalu. Klien terkenal Media yang lain, tak lain tak bukan, adalah kakak Pere sendiri, Pep Guardiola.
Selebihnya, perusahaan yang berdiri pada tahun 2009 ini berisikan bakat-bakat muda yang sewaktu-waktu siap dibanderol dengan harga mahal, antara lain pemain muda Barcelona Sergi Samper dan dua pemain masa depan Manchester City, Pablo Maffeo dan Pablo Mari.
Mari kita lupakan sejenak Samper yang gagal bersinar di masa peminjamannya bersama Granada musim lalu. Fokus di sini adalah Maffeo dan Mari. Kedua Pablo ini dengan mulus dipinjam Girona selama semusim dari tim cadangan Manchester City. Perantaranya? Siapa lagi kalau bukan Guardiola bersaudara!
Pada musim 2017/2018 mendatang, Girona akan beradu satu lapangan dengan ‘saudara tua’ mereka, Barcelona, dan dua raksasa Madrid, Real dan Atletico. Tentu saja mereka membutuhkan lebih banyak lagi amunisi berkualitas. Bisa ditebak, selama Pep masih berwenang atas Manchester City dan Pere masih berada di belakang layar klub Catalunya ini, akan lebih banyak Citizen muda yang akan ‘disekolahkan’ ke Girona.
Benang merah inilah yang dikembangkan menjadi spekulasi oleh media-media olahraga Spanyol, di antaranya Mundo Deportivo. Pada bulan Maret 2017 lalu, Pep disebut-sebut telah menyatakan ketertarikannya untuk melatih Girona suatu saat nanti. Pere sendiri mengakui bahwa Girona adalah proyek jangka panjangnya dan tak menampik suatu saat kakaknya akan terlibat langsung.
Setelah semua penjabaran di atas, tampaknya memang tidak mustahil jika suatu saat nanti pelatih yang mencatat rekor meraih enam gelar dalam semusim bersama Barcelona ini pulang kampung untuk melatih Girona. Ini mungkin terjadi suatu saat nanti jika masa kepelatihan Pep di Manchester City telah berlalu dan setelah adiknya sukses mengubah Girona dari klub liliput menjadi salah satu kekuatan baru di La Liga.
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.