Pemain tengah SD Eibar asal Jepang, Takashi Inui, punya pekerjaan sampingan sebagai seorang diplomat.
Hah? Kok bisa?
Inui memperoleh undangan untuk menghadiri resepsi kenegaraan ketika Raja Spanyol, Felipe VI dan istrinya, Ratu Letizia, berkunjung ke Jepang pada minggu pertama April 2017. Kedua pasangan kerajaan Spanyol tersebut akan memperoleh jamuan langsung oleh Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe.
Bukan hanya itu, rangkaian pertemuan ini akan mengundang sekitar 300 pelaku bisnis dari kedua negara. Keseriusan rombongan Spanyol terlihat dari nama-nama penting yang menemani Sang Raja dan Ratu, di antaranya Menteri Kerjasama Luar Negeri Spanyol , Alfonso Dastis. Di Jepang nanti, setelah disambut Perdana Menteri Abe, semua rombongan Spanyol rencananya akan disambut juga oleh segenap keluarga kekaisaran Jepang.
Sebagai satu-satunya pemain asal Jepang yang merumput di La Liga saat ini, Inui memperoleh undangan langsung dari pemerintah Jepang melalui perwakilan mereka di Spanyol. Undangan ini kemudian diteruskan oleh Kedutaan Besar Jepang di Spanyol kepada Eibar.
Kehadiran Inui tentunya menjadi semacam jembatan diplomatik antarnegara. Apalagi, Eibar sendiri menyambut baik undangan ini dengan memberi izin kepada pemain tersebut untuk bertolak ke Jepang pasca-pertandingan melawan Villarreal yang dilangsungkan pada 4 April 2017.
Mantan pemain Bochum dan Eintracht Frankfurt tersebut sepertinya terpacu dengan undangan kehormatan tersebut. Pada pertandingan melawan tuan rumah Villarreal pada 1 April 2017, ia mencetak gol spektakuler yang menyegel kemenangan Eibar dengan skor 3-2.
Meski demikian, pelatih Eibar, Jose Luis Mendilibar, seperti kurang senang dengan adanya pemanggilan mendadak tersebut.
“Saya tak bisa berbuat apa-apa karena ini hal yang diplomatik. Titik.” Demikian komentar Mendilibar yang terkesan gusar ketika dikonfirmasi jurnalis Mundo Deportivo.
Memang wajar jika sang pelatih merasa terganggu dengan adanya agenda non-teknis tersebut. Inui merupakan salah satu pemain kunci di skuat Eibar musim 2016/2017 ini. Pemain kelahiran 2 Juni 1988 tersebut sudah bermain sebanyak 20 pertandingan dan menghasilkan dua asis. Peran vitalnya sebagai penyerang sayap kiri berhasil menggusur mantan pemain Manchester United, Tiago ‘Bebe’ Correa ke bangku cadangan.
Dengan berangkatnya Inui ke Jepang, maka dipastikan ia akan absen dari dua laga penting dalam satu minggu, yaitu laga kandang melawan Las Palmas (6 April) dan tandang melawan Celta Vigo (9 April). Situasi semakin rumit karena Eibar sedang mengejar poin sebanyak-banyaknya agar bisa memperoleh jatah ke kompetisi antarklub Eropa. Jika sukses berlaga di Eropa, maka akan menjadi sejarah baru bagi klub wilayah Euskadi ini.
Meski demikian, peinggi klub Eibar sendiri mendukung penuh keterlibatan Inui dalam kunjungan diplomatik tersebut. Mereka sadar bahwa keterlibatan Inui akan menjadi langkah maju bagi strategi internasionalisasi bisnis klub yang baru berkiprah di kasta tertinggi Liga Spanyol sejak tahun 2014.
Eibar memang beberapa tahun terakhir telah menggodok ekspansi bisnis mereka di luar negeri. Meski berasal dari kota kecil berpenduduk hanya sekitar 27 ribu jiwa, Los Armeros telah melanglang buana demi mengembangkan brand awareness mereka. Setelah melakukan tur musim panas di Amerika Serikat pada tahun 2016 lalu, fanbase resmi Eibar juga telah berkembang di Cina.
Keberadaan Inui di skuat Eibar pun tak disia-siakan bagian marketing mereka. Selama dua tahun terakhir, perwakilan Eibar telah bolak-balik ke Jepang untuk mengembangkan kerja sama bisnis. Halaman situsweb resmi Eibar juga telah dilengkapi dengan versi bahasa Jepang.
Luar biasa memang pengaruh Inui bagi klubnya. Selain menjadi pejuang di lapangan hijau, ia juga menjadi diplomat bagi Eibar dan Liga Spanyol secara global.
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.