Di dunia sepak bola, bulan Maret biasanya identik dengan pekan-pekan krusial sebuah liga. Pasalnya, di bulan ini mayoritas liga-liga ternama Eropa telah memasuki akhir-akhir musim kompetisi. Di momen ini juga kandidat-kandidat juara bakal terlihat, pun begitu dengan kesebelasan-kesebelasan yang sedang berupaya lepas dari jerat degradasi.
Namun sebaliknya, di dunia balap, bulan Maret justru kerap diasosiasikan sebagai titik awal hadirnya musim yang baru. Sebab di bulan inilah, seri pertama sebuah kejuaraan balap akan dimulai pasca-jeda selama kurang lebih lima bulan. Salah satu kompetisi balap yang rutin menggelar balapan perdana di bulan ketiga ini adalah Moto GP.
Hal ini wajar, mengingat kompetisi sepak bola memang didesain sedemikian rupa untuk dimulai pada musim panas tahun tertentu dan selesai di musim panas tahun berikutnya. Sedangkan ajang balap memulai kompetisi di musim semi dan berakhir mendekati musim dingin di tahun yang sama.
Maka, ketika Anda para penggemar Chelsea tengah menanti-nanti kesebelasan favorit Anda menjuarai Liga Primer Inggris musim 2016/2017, para penggemar balap motor Moto GP pasti baru saja “memanaskan mesin” guna mendukung pembalap jagoannya berjuang merengkuh titel juara dunia. Dan tepat akhir pekan ini (26/3), musim balap Moto GP di tahun 2017 akan dimulai.
Bicara tentang balap dan sepak bola, rasanya tidak afdol jika kita tak membahas klub kesukaan para pembalap. Sebagai olahraga paling populer di muka Bumi, tentu sulit bagi para pembalap untuk tidak mencintai permainan sebelas melawan sebelas ini. Dan berikut adalah deretan pembalap motogp dan klub sepak bola favoritnya:
1) Cal Crutchlow dan Manchester United
Pria asli Inggris berusia 31 tahun ini pernah menekuni sepak bola saat usianya masih belia. Dirinya bahkan pernah mengikuti trial bersama Aston Villa dan Coventry City. Sayangnya, cedera lutut parah membuat Crutchlow yang di musim balap 2017 masih bergabung dengan tim LCR Honda ini fokus mengejar karier di dunia balap.
Sebagai orang Inggris yang mayoritas menggemari sepak bola, Crutchlow pun demikian. Usut punya usut dirinya merupakan pendukung setia tim tersukses di negeri Ratu Elizabeth, Manchester United.