Kolom Eropa

Ketika Liga Spanyol Tidak Hanya Barcelona dan Real Madrid

Nihat Kahveci, bomber Real Sociedad.

 Musim 2002/2003 – (Juara: Real Madrid, Peringkat 2: Real Sociedad, Peringkat 3: Deportivo La Coruna)

Skuat Real Sociedad di musim 2002/2003 adalah juara tanpa  mahkota. Duet Darko Kovacevic dan Nihat Kahveci mengobrak-abrik Liga Spanyol dan menempatkan Los Txuri-Urdin di posisi teratas hingga Februari 2003. Sayangnya, di dua bulan terakhir, posisi mereka disalip Real Madrid yang akhirnya keluar sebagai juara.

Meski juaranya adalah Real Madrid, musim 2002/2003 tetap  menarik  karena diwarnai dengan impresifnya penampilan Deportivo La Coruna dan Celta Vigo yang masing-masing finis di             posisi tiga dan empat. Ujung tombak Deportivo asal Belanda, Roy Makaay, keluar sebagai pencetak gol terbanyak dengan 29 gol.

Bagaimana dengan Barcelona? Luis Enrique dan kawan-kawan mengalami salah satu musim terkelam sepanjang sejarah mereka dengan susah payah merangkak dari papan bawah dan finis di posisi enam.