Satu gol sudah cukup bagi tim nasional Prancis untuk mencuri tiga poin di kandang Bulgaria. Gol semata wayang Les Bleus yang dicetak Blaise Matuidi memperbesar kemungkinan mereka untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2018.
Prancis memang belum memastikan tempat di Rusia tahun depan. Namun, dibanding pesaing terdekatnya, yaitu Swedia, anak-anak asuh Didier Deschamps ini memiliki peluang terbesar untuk menjadi juara Grup A. Di pertandingan terakhir nanti, mereka hanya perlu meladeni tim lemah Belarusia di kandang sendiri.
Selain membuat langkah mereka semakin mudah, kemenangan atas Bulgaria di Sofia ini terasa spesial bagi Hugo Lloris dan kawan-kawan. Ini adalah kemenangan pertama mereka di Bulgaria selama 85 tahun terakhir. Selama ini, Les Bleus selalu gagal untuk menang dalam tujuh kunjungan terakhir mereka ke Bulgaria.
Gol Blaise Matuidi di menit-menit awal pertandingan sudah cukup untuk memastikan kemenangan 1-0 atas tuan rumah. Gelandang Juventus tersebut mencatatkan namanya di papan skor setelah menyelesaikan sodoran Antoine Griezmann. Tendangan kaki kirinya dari sudut yang cukup sempit sukses merobek gawang Plamen Iliev.
Setelah gol tersebut, Prancis cukup aktif mencari gol tambahan. Sayang, percobaan Kylian Mbappe masih bisa diselamatkan Iliev di tiang dekat. Setelah itu, Griezmann juga mengancam gawang Bulgaria dengan sebuah tendangan voli akrobatik yang hanya melebar di samping tiang gawang lawan.
Trio penyerang Les Bleus beberapa kali melakukan kerja sama apik, tapi masih gagal menambah gol. Sebuah peluang Alexandre Lacazette di menit ke-29 masih bisa digagalkan Vasil Bozhikov dengan sebuah tekel yang brilian. Prancis terpaksa melakukan pergantian pemain saat gelandang Chelsea, N’Golo Kante, terkena cedera hamstring dan digantikan oleh pemain Paris Saint-Germain, Adrien Rabiot.
Secara umum, pertandingan berjalan membosankan karena Bulgaria terlihat tak lagi bernafsu memburu poin karena sama sekali sudah tak punya peluang lolos. Meski demikian, mereka masih sempat mengancam lewat tembakan Todor Nedelev yang sempat gagal diamankan Lloris karena kondisi lapangan yang licin. Prancis juga terlihat sudah puas dengan kemenangan yang dipastikan oleh satu gol saja.
Meski demikian, Les Blues tetap harus waspada penuh di pertandingan terakhir mereka menghadapi Belarusia. Jika gagal meraih poin penuh, posisi puncak bisa saja disalip oleh Swedia. Penghuni posisi kedua klasemen sementara Grup A tersebut memastikan diri akan sulit dikejar oleh Belanda di peringkat ketiga setelah menang besar 8-0 atas Luksemburg.
Jika gagal mengatasi Belarusia, Prancis harus menunggu hasil duel antara Belanda dan Swedia. Namun dengan tingginya kualitas pemain yang mereka miliki, sepertinya tak ada alasan pasukan Didier Deschamps untuk dibuat terpeleset oleh Belarusia di pertandingan terakhir.
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.
