Selangor FA akhirnya sukses melaju ke final Piala FA Malaysia 2018. Klub yang diperkuat dua penggawa Indonesia, yaitu Evan Dimas Darmono dan Ilham Udin Armaiyn ini, lolos dengan agregat 5-1 setelah menahan imbang PKNS FC di laga kedua semifinal.
Pada 23 Juni lalu, laga pertama semifinal ajang yang bernama resmi ‘Shopee Piala FA 2018’ sukses dimenangkan Selangor dengan skor 4-0. Meski menang, sedikit kabar buruk untuk penggila sepak bola di Indonesia karena posisi Evan di lini tengah mulai tergeser. Gelandang muda Indonesia itu untuk kedua kalinya tak bermain dan bahkan tak ada di bangku cadangan.
Ilham Udin sendiri masih memperoleh kesempatan bermain. Ini merupakan ganjaran setelah ia menyumbangan satu asis di laga pertama. Di laga kedua ini, bintang pertandingan lagi-lagi penyerang Berna,a Rufino Segovia. Juru gedor asal Spanyol ini mencetak satu-satunya gol Red Giants. Ini merupakan kontribusi tambahannya setelah mencetak hat-trick di laga pertama yang dimenangkan dengan skor 4-0.
Finalis Piala FA 2016, PKNS, terlihat mampu mengimbangi permainan tim tamu meskipun butuh mencetak lima gol untuk lolos. Namun, usaha anak-anak asuhan Krisnasamy Rajagobal dimentahkan Selangor yang berhasil membuka skor lebih dulu lewat gol Segovia pada menit ke-71.
Gol yang dinanti tuan rumah baru terjadi di menit-menit akhir pertandingan. Alif Haikal Sabri mencetak gol hiburan tersebut. Skor 1-1 menjadi hasil akhir laga ini.
Laga final akan digelar pada 7 Juli 2018 antara Selangor dan pemenang dari duel PKNP FC vs Pahang FA. Keberhasilan melaju ke final ini seolah menjadi oase di lahan kering menyusul beberapa hasil buruk yang diderita Amri Yahya dan kawan-kawan. Saat ini, Selangor masih terseok-seok di papan tengah Liga Super Malaysia, sehingga pelatih P. Maniam harus diganti oleh Nazliazmi M. Nasir.
Jika mampu keluar sebagai juara, ini akan menjadi gelar Piala FA keenam bagi Selangor. Gelar juara tentu saja akan menjadi prestasi manis bagi Evan dan Ilham yang sukses mengulangi prestasi para senior mereka, Bambang Pamungkas, Elie Aiboi dan Andik Vermansah.