Kabar masa depan Emre Can masih tetap mengambang. Kontraknya bersama Liverpool yang akan paripurna di bulan Juni 2018 membuat banyak klub tertarik. Sementara itu, manajemen The Reds tak kurang giat untuk membujuknya bertahan. Sikap terbaru dari Emre Can melegakan hati Liverpool, namun membuat Juventus, peminat utama, meningkatkan kewaspadaan.
CEO Juventus, Giuseppe Marotta, sebelumnya sempat menegaskan bahwa Juventus tengah memfokuskan segala upaya untuk memboyong Emre Can di bulan Januari ini. mempertimbangkan kontrak yang hampir habis, Juventus berharap bisa memboyong Emre Can dengan harga yang lebih murah.
Namun, Liverpool sendiri tentu tak ingin kehilangan salah satu andalannya di lini tengah. Pemain asal Jerman tersebut hampir selalu bermain ketika bugar. Pun, dengan usianya yang masih muda, Emre Can diproyeksikan menjadi pilar masa depan Liverpool. Lewat pelatih mereka, Jürgen Klopp, Liverpool berharap bisa membujuk Emre Can untuk memperpanjang kontraknya.
Di tengah aksi tarik-menarik antara Juventus dan Liverpool, Emre Can tidak banyak berkomentar. Ia membiarkan dirinya terbawa arus pemberitaan. Mungkin, mantan pemain Bayer Leverkusen ini takut kata-katanya disalahartikan oleh para awak media. Oleh sebab itu, Emre Can tengah mempraktikkan peribahasa diam itu emas.
Meskipun tak banyak berbicara perihal masa depannya, Emre Can nampaknya sudah menetapkan niat. Sebuah niat yang akan membuat manajemen Liverpool lega setidaknya hingga bulan Juni, sementara membuat merana pihak Juventus yang sudah berusaha keras mewujudkan transfer ini.
Niat yang sudah diambil Emre Can adalah tetap bertahan bersama Liverpool, setidaknya hingga Juni 2018. Namun ingat, Emre Can masih belum bisa memastikan bahwa dirinya akan memperpanjang kontraknya.
Sikap ini diambil lantaran, pertama, Emre Can tak ingin melukai hati Klopp yang sudah sangat berjasa dalam perkembangannya sebagai pesepak bola. Kedua, Emre Can merasa bahwa peluangnya bermain di Piala Dunia 2018 akan lebih besar apabila rutin bermain bersama tim yang sudah dikenalnya. Sebuah risiko memang menunggunya di Juventus, terutama ketika bergabung di pertengahan musim, mulai dari masalah adaptasi dan rotasi.
Pihak Juventus sendiri tentu was-was. Dari Januari hingga Juni, ada selisih waktu lima bulan di mana semuanya bisa terjadi. Misalnya, ketika Liverpool bermain begitu apik dan meraih trofi, sikap Emre Can bisa berubah. Kedua, bisa jadi, ada klub lain yang datang menawarkan proposal yang lebih menarik, terutama untuk si pemain.
Nampaknya, Liverpool dan Juventus harus bertahan hingga Emre Can mengambil keputusan final di akhir musim 2017/2018.
Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen