Nasional Bola

Menyongsong Babak 8 Besar Liga 2

Pertempuran di babak 16 besar Liga 2 musim 2017 akhirnya selesai sudah. Enam belas tim yang berlaga telah memainkan seluruh pertandingannya demi memperebutkan delapan tiket ke fase 8 besar. Ada berbagai cerita menarik yang tersaji selama babak 16 besar yang kiranya lekat di dalam ingatan publik, baik suka maupun duka.

Dari Grup A, ada Persis Solo dan PSPS Pekanbaru yang berhasil meneruskan langkahnya. Di Grup B, PSIS Semarang dan PSMS Medan jadi sepasang tim yang melaju. Sementara Grup C mengirim Kalteng Putra dan Persebaya Surabaya sebagai wakilnya. Terakhir, PS Mojokerto Putra dan Martapura FC merupakan dua klub yang lolos dari Grup D.

Pada babak 8 besar nanti, kedelapan tim itu akan dimasukkan ke dalam dua grup yang berbeda yakni Grup X dan Grup Y. Berdasarkan ketentuan yang sebelumnya telah dibuat oleh asosiasi sepak bola Indonesia (PSSI) dan PT. Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi, Grup X bakal diisi oleh juara Grup A dan C serta runner-up Grup B dan D. Sedangkan Grup Y ditempat oleh juara Grup B dan D plus runner-up Grup A dan C pada babak 16 besar lalu.

Berkaca dengan situasi tersebut, maka pembagian grup di fase 8 besar nanti akan berbentuk seperti gambar di bawah ini :

fase 8 besar

Bila dicermati lebih lanjut, masing-masing grup tentu menyimpan tingkat kesulitannya sendiri-sendiri. Tak ada grup mudah karena keduanya sama-sama pantas dilabeli grup neraka. Apalagi, delapan tim ini adalah kesebelasan-kesebelasan terbaik yang berhasil melewati seleksi alam sejak babak penyisihan yang lalu.

Diselenggarakan dengan format home tournament, lokasi penyelenggaraan babak 8 besar ini sendiri baru akan diumumkan beberapa pekan mendatang. Namun dari sejumlah kabar yang beredar, ada beberapa klub yang tertarik untuk menjadi tuan rumah. Misalnya saja Persebaya Surabaya, Persis Solo, PSMS Medan, hingga PSPS Pekanbaru.

Pertandingan di fase 8 besar nanti juga menggunakan sistem round robin. Artinya, masing-masing klub hanya akan berjumpa lawannya sebanyak satu kali. Dengan sistem seperti itu, maka setiap kontestan diwajibkan untuk tidak membuang-buang peluang.

Persaingan ketat dan panas bakal kembali muncul dari babak 8 besar Liga 2 jadi keniscayaan yang saya yakini. Alasannya simpel, dengan semakin dekatnya fase penentuan bernama semifinal dan final, para kontestan jelas tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang mereka miliki saat ini.

Tampil sebaik-sebaiknya demi menjadi kampiun dan runner-up di masing-masing grup, akan melapangkan jalan mereka untuk mencuri tiket promosi dan mentas di ajang Go-Jek Traveloka Liga 1 per musim depan.

Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional