Nasional Bola

Barisan Garuda Muda Pengawal Timnas U-22 di SEA Games 2019

Gelaran SEA Games untuk cabang sepak bola sudah berakhir. Indonesia pulang ke Tanah Air dengan buah tangan medali perunggu. Bukan pencapaian yang buruk, meski bukan juga hasil maksimal yang bisa dirayakan. Selain catatan prestasi, salah satu sisi positif dari kiprah Garuda Muda adalah regenerasi.

Saat ini, ada beberapa pemain muda, dengan bakat besar, yang masih bisa berlaga di SEA Games edisi selanjutnya. Mereka ini yang akan menjadi tulang punggung, menjadi para pemain yang memastikan generasi selanjutnya bisa tampik maksimal. Para pemain yang ikut berjibaku di Malaysia yang panas.

Berikut beberapa nama yang akan memikul tanggung jawab, yang saat ini diemban Evan Dimas, Hansamu Yama Pranata, dan Hargianto. Di pundak mereka, prestasi timnas Indonesia untuk SEA Games 2019 akan dipertaruhkan.

Kredit: Bola.com

Satria Tama

Boleh dibilang, tanpa tangan Satria Tama, timnas Indonesia tidak akan mencapai babak semifinal. Kiper asal Persegres Gresik United ini juga yang betul-betul membuat timnas Indonesia bisa mengalahkan Myanmar di laga perebutan medali perunggu. Heroisme yang ditunjukkan Satria Tama akan sangat dibutuhkan Garuda Muda untuk SEA Games selanjutnya.

Kiper berusia 20 tahun ini menunjukkan kecakapan dasar mengawal gawang level elite. Ia sangat berani, menerjang lawan dari depan, tak gentar dengan benturan. Pemosisian diri adalah kelebihannya yang paling terasa. Beberapa kali, tanpa kecakapannya, timnas Indonesia tak akan memenangi medali perunggu.

Salah satu penampilan terbaiknya adalah ketika timnas menahan imbang Vietnam. Ia berjibaku, mengorbankan tubuhnya untuk mencegah pasukan Vietnam menceploskan bola. Setidaknya ada tiga penyelamatan penting yang ia lakukan. Dan ketika harus digantikan Kurniawan Kartika Ajie karena cedera, Satria Tama tak dapat membendung air matanya.

Sebuah ekspresi, sebuah kedalaman rasa nasionalisme kiper dengan ciri khas sarung tangan berwarna hitam legam ini.

Previous
Page 1 / 4