Cristian Zapata dan Gabriel Paletta
Bagi sebagian Milanisti, Cristian Zapata adalah sebuah misteri tersendiri. Ketika menunjukkan penampilan yang tenang, ia justru membuat blunder. Ketika big match dan menunjukkan wajah yang cemas, ia justru bermain sangat baik. Di usianya yang sudah berkepala tiga, tidak konsisten adalah salah satu bayangan yang melekat kepada bek asal Kolombia tersebut.
Padahal, ketika level performanya tengah baik, Zapata hampir selalu menjadi pilihan utama untuk berduet dengan Alessio Romagnoli. Ya tentunya juga Milan tak punya bek handal lainnya untuk disandingkan dengan Romagnoli.
https://www.youtube.com/watch?v=Uife6Sdc6ng
Sama seperti Zapata, Gabriel Paletta juga sudah berusia di atas kepala tiga. Musim lalu, ia menghabiskan musim bersama Atalanta sebagai pemain pinjaman. Kedatangan Musacchio dari Villareal tentu menjadi sebuah penanda bahwa Milan tak lagi memasukkan kedua pemain gaek tersebut ke dalam rencana masa depan.
Belum ada kabar ketertarikan dari klub lain kepada Zapata dan Paletta. Jika tak ingin hanya menjadi pelapis Musacchio dan Romagnoli, kedua bek tengah tersebut sebaiknya hengkang saja. Di usia 30 dan 31, tentu masih ada sisa waktu untuk bermain di level tertinggi.