Aroma final Liga Champions dan Liga Europa musim 2016/2017 belum lama menghilang, namun asosiasi sepak bola Eropa (UEFA) sudah kembali sibuk dengan dua agenda rutin mereka itu. Secara resmi, UEFA telah menerima bidding dari sejumlah federasi anggotanya untuk menjadi tuan rumah babak final Liga Champions dan Liga Europa musim 2018/2019.
Mengapa musim 2018/2019? Karena hak untuk penyelenggaraan partai final Liga Champions 2017/2018 sudah dikantongi oleh Stadion Olimpiskiy Kiev di Ukraina. Tentu pembaca juga masih ingat jika stadion ini pernah menghelat babak final Piala Eropa 2012 yang lalu.
Sedangkan final Liga Europa 2017/2018 bakal dimainkan di markas baru Olympique Lyonnais yang juga jadi salah satu arena di Piala Eropa 2016 kemarin, Stadion Parc Olympique Lyonnais (Parc OL) di Prancis.
Setiap musim, UEFA memang membuka kesempatan kepada anggotanya yang merasa siap dan memiliki kemampuan untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah partai-partai puncak bagi kejuaraan semisal Liga Champions, Liga Europa maupun Piala Super Eropa. Lebih jauh, proses pengajuan diri itu juga dapat dipastikan buat gelaran final kejuaraan antarklub Eropa dua atau tiga musim berselang. Hal ini bertujuan supaya arena yang secara resmi ditunjuk dapat menyiapkan diri semaksimal mungkin sebelum digunakan.
Untuk final Liga Champions dan Liga Europa 2018/2019 sendiri, setidaknya ada empat venue yang telah mengirimkan berkas pengajuannya hingga batas akhir pada tanggal 6 Juni 2017 kemarin. Keempat arena itu adalah Stadion Olympic Baku di Azerbaijan, Stadion Ramon Sanchez Pizjuan dan Stadion Wanda Metropolitano di Spanyol serta Stadion Besiktas Park di Turki.
UEFA sendiri telah memasukkan Stadion Olympic Baku dan Stadion Wanda Metropolitano sebagai dua kandidat utama arena penyelenggara final Liga Champions 2018/2019. Keduanya dinilai memenuhi salah satu standar UEFA perihal stadion yang bisa menghelat final Liga Champions yakni punya kapasitas minimal 70 ribu orang (meski realitanya, baik Stadion Olympic Baku dan Stadion Wanda Metropolitano kapasitasnya tidak genap 70 ribu kursi).
Lolosnya kandang anyar milik Atletico Madrid ini sebagai salah satu kandidat bisa dikatakan cukup mengejutkan. Pasalnya, stadion yang dibangun dengan biaya sekitar 240 juta euro tersebut juga baru akan digunakan Los Rojiblancos untuk menggelar laga kandangnya per musim 2017/2018 esok.
Sementara Stadion Ramon Sanchez Pizjuan milik Sevilla dan Stadion Besiktas Park kepunyaan Besiktas menjadi kandidat untuk menggelar laga final Liga Europa 2018/2019. Uniknya, Stadion Olympic Baku juga dimasukkan oleh UEFA sebagai kandidat tuan rumah turnamen antarklub kelas dua di benua biru tersebut.
Pihak UEFA sendiri menyatakan bahwa keputusan final mengenai venue mana yang terpilih baru akan diumumkan pada 21 September 2017 mendatang.
Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional