Nasional Bola

Di Balik Layar Liga 1 (Bagian 1): Apa Saja yang Perlu Dipersiapkan Tim Tuan Rumah?

Terperinci di stadion

Selain tentunya hal-hal dasar seperti ukuran lapangan dan gawang, sistem drainase, kelayakan tribun dan toilet untuk penonton, hingga lokasi parkir, ada hal yang tidak boleh luput dari pengecekan LOC, yakni berbagai yang dipakai tim, wasit, hingga petugas tes doping. Bahkan untuk pengawas pertandingan, sebuah komputer dengan spesifikasi khusus wajib disediakan.

Kita mulai dengan ruang ganti tim yang harus ada minimal dua, dengan ketentuan 25 tempat duduk dengan loker, kamar mandi dengan masing-masing empat shower dan toilet serta dua urinoir. Satu meja pijat, papan tulis putih dengan spidol dan penghapus, pendingin ruangan, dan kulkas juga mesti ada setiap ruangannya. Ketentuan nyaris serupa juga ada di ruang ganti wasit, dengan kursi dan meja berkapasitas enam orang.

Di sisi lain harus ada ruang kontrol doping dengan yang paling menonjol ada sebuah lemari obat-obatan dengan kunci, dan televisi. Beranjak sedikit, ada ruang medis yang harus dilengkapi tanki oksigen dengan masker, splints, alat pengisap, intravenous drip set, dan alat-alat medis lainnya.

Terakhir ada ruang pengawas pertandingan yang perlu koneksi internet, komputer lewat spek Pentium 4 512 MB RAM dan terhubung dengan printer serta perangkat lunak macam Windows 2000 atau Windows XP sampai Adobe Reader Pro version 7.0. Ini digunakan untuk menyalin starting eleven dari masing-masing tim sampai laporan pertandingan sesuai sistem administrasi yang ditetapkan PT. Liga Indonesia Baru (PT. LIB).

Menelusuri lorong menuju lapangan, biasanya ada gapura atau gate yang akan dilewati para pemain. Di sebelah kiri dan kanan, LOC mesti menyiapkan bangku cadangan. Pada titik ini meski terlihat mudah, tapi tetap saja ada regulasi yang harus dijalani. Bangku cadangan tuan rumah berada di kiri sementara tim tamu di kanan, mengapit kursi pengawas pertandingan.