Gelandang:
Julian Weigl (Borussia Dortmund)
Bagaimana rasanya bermain di posisi sentral, di klub seperti Borussia Dortmund, dan di usia yang sangat muda? Berat tentunya. Akan tetapi Julian Weigl berhasil memerankan tugasnya dengan baik. Ia menjadi pilihan utama di posisi gelandang bertahan mengalahkan pemain yang lebih senior yaitu Sebastian Rode, Sven Bender dan Nuri Sahin, yang lebih banyak berurusan dengan cedera.
Statistik Weigl mungkin tidak terlihat mentereng. Ia tidak menciptakan satu pun asis, akurasi operannya kalah jauh dengan beberapa pemain lain, dan bahkan tidak mencetak gol. Akan tetapi Weigl bermain begitu spesial untuk ukuran pemain muda yang bermain di tim besar. Ia berperan sebagai penyeimbang bagi tim.
Naby Keita (RB Leipzig)
Naby Keita adalah gelandang dengan catatan terbaik perihal melewati lawan (take-on) di Bundesliga musim ini. Ia adalah kunci dari permainan cepat pelatih Ralph Hassenhutl di RB Leipzig. Bertahan dan menyerang, Naby Keita sanggup melakukan semuanya dengan sama baiknya.
Perawakan dan gaya bermainnya membuat orang mengingat gelandang legendaris Arsenal, Patrick Vieira. Visi bermain dan juga kreativitasnya membuat ia disamakan dengan Yaya Toure. Yang pasti meledak-meledaknya penampilan Naby Keita adalah perwujudan bagaimana RB Leipzig tampil menggebrak musim ini. Usianya yang masih muda membuat kariernya ke depan semakin menjanjikan.
Thiago Alcantara (FC Bayern)
Terbaik dari yang terbaik. Catatan statistik Thiago sepanjang musim ini benar-benar mengesankan. Ia menjadi yang terbaik di berbagai kategori. Mulai dari gelandang yang paling banyak melakukan operan sukses dan akurasi operan terbaik di Bundesliga. Bahkan, tahukah Anda bahwa Thiago adalah pemain dengan catatan intersep terbanyak di Bundesliga dengan 119 intersep? Catatan ini adalah yang terbaik, mengalahkan para pemain lain di semua lini. Termasuk para gelandang bertahan atau pemain belakang yang biasanya punya catatan superior mengenai hal ini.
Thiago terus berkembang sejak hijrah dari Barcelona empat tahun lalu. Ia kini menjadi jenderal lapangan tengah utama Bayern. Perannya ini membuat FC Hollywood memiliki banyak nuasa Spanyol ketika sedang berlaga.