Mats Hummels (FC Bayern)
Harus sering kehilangan partner sejatinya, Jerome Boateng, karena pemulihan cedera, Mats Hummels cukup bekerja keras di lini pertahanan FC Bayern. Partner barunya Javi Martinez sejatinya adalah gelandang bertahan. Maka ada beberapa momen Hummels menyelamatkan pertahanan tim di saat-saat genting. Ia adalah sosok penting lain selain Neuer yang membuat pertahanan tim sulit ditembus dan menjadi yang paling sedikit kemasukan di Bundesliga.
Niklas Sule (Hoffenheim)
Suksesor Hummels yang musim depan akan bermain bersama di FC Bayern. Niklas Sule adalah replikasi dari Mats Hummels versi berambut pirang. Mereka sama-sama kuat, tangguh ketika berduel, pandai membaca permainan, dan juga tentunya pengoper hebat. Catatan 1.864 operan dan akurasi 89 persen yang dibuat Sule adalah yang terbaik di Bundesliga.
Marvin Plattenhardt (Hertha Berlin)
Kesuksesan Hertha Berlin merangsek ke papan atas tidak terlepas dari peran bek kiri mereka, Marvin Plattenhardt. Pemain berusia 25 tahun ini membuat Jerman kini memiliki stok tambahan di posisi bek kiri. Secara statistik memang banyak bek kiri lain yang catatannya lebih baik, akan tetapi Plattenhardt mampu membawa Hertha yang skuatnya biasa-biasa saja bisa tampil menjadi kuda hitam di sepanjang musim.
Ditambah, ia punya kemampuan eksekusi bola matinya yang sangat berbahaya bagi lawan. Total tiga gol ia lesakan melalui eksekusi bola mati dengan kaki kirinya yang kini menjadi populer itu.