Nasional Bola

Kenangan Tak Terlupakan Sepak Bola Indonesia Sepanjang SEA Games

Hari ini, cabang sepak bola di SEA Games 2017 Malaysia akan dimulai dengan Grup A akan mementaskan laga perdananya. Dan timnas Indonesia U-22 akan melakoni laga perdananya melawan Thailand di penyisihan grup B, Selasa, 15 Agustus 2017, di Stadion Shah Alam, Kuala Lumpur.

Indonesia berada di Grup B yang berisikan Thailand, Timor Leste, Kamboja, Vietnam, dan Filipina. Dengan jumlah laga yang lebih banyak, tentu diharapkan pasukan asuhan Luis Milla ini bisa tampil prima sepanjang laga penyisihan agar bisa lolos ke semifinal.

Untuk menyambut laga pertama Evan Dimas dan kolega, mari kita menyimak kisah-kisah heroik tak terlupakan timnas Garuda sepanjang keikutsertaan di ajang terbesar se-Asia Tenggara ini.

Kredit: Liputan 6

Medali perak di rumah sendiri (SEA Games 1979, Jakarta)

Timnas Indonesia saat itu dilatih oleh pelatih legendaris Belanda, Wiel Coerver. Bintang-bintang lapangan hijau pada masa itu ada Risdianto, Dede Sulaiman, dan almarhum Ronny Pattinasarany. Menurut pengakuan Dede, Wiel Coerver dalam melatih benar-benar membangun karakter tim sekaligus melatih fisik para pemainnya.  Selain itu, tim kepelatihan Coerver rela melancong ke daerah-daerah untuk menemukan bakat-bakat terbaik negeri ini. Upaya yang agaknya sudah mulai langka saat ini.

Indonesia mengalahkan Thailand lewat adu penalti yang dramatis di semifinal. Di partai puncak, tim Merah Putih berhadapan dengan Malaysia. Sayangnya, bermain habis-habisan di depan puluhan ribu penonton di Gelora Bung Karno, Risdianto dan kolega harus takluk 0-1 dari Harimau Malaya.

Previous
Page 1 / 5